Perjalanan Karier Asnawi Mangkualam Pemain Timnas Indonesia

Perjalanan karier Asnawi Mangkualam sebagai pemain Timnas Indonesia telah menjadi sorotan yang signifikan. Dalam perjalanan karirnya, Asnawi telah menunjukkan dedikasi dan komitmen yang luar biasa terhadap sepak bola.

Asnawi Mangkualam lahir pada tanggal 5 Mei 1999 di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Sejak usia dini, Asnawi telah menunjukkan bakat dan minat yang besar dalam olahraga sepak bola. Ia bergabung dengan klub lokal di daerahnya dan dengan cepat menonjolkan kemampuannya.

Prestasi Asnawi semakin menonjol ketika ia bergabung dengan Timnas Indonesia U-19 pada tahun 2017. Ia menjadi pemain kunci dalam tim dan membantu tim mencapai hasil yang mengesankan dalam berbagai turnamen internasional. Keahliannya dalam mengontrol bola, kecepatan, dan ketepatan tendangan membuatnya menjadi pemain yang ditakuti oleh lawan-lawannya.

Pada tahun 2019, Asnawi mendapatkan kesempatan untuk bermain di level senior dengan Timnas Indonesia. Ia terus menunjukkan performa yang luar biasa dan menjadi pemain yang diandalkan dalam tim. Keberhasilannya dalam mencetak gol dan memberikan assist telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam pencapaian tim.

Selain bermain untuk Timnas Indonesia, Asnawi juga telah bermain untuk klub-klub terkenal di Indonesia. Ia telah membela Persija Jakarta dan PSM Makassar, dua klub yang memiliki sejarah panjang dan prestasi yang mengesankan dalam sepak bola Indonesia.

Perjalanan karier Asnawi Mangkualam sebagai pemain Timnas Indonesia adalah bukti nyata dari dedikasi dan kerja kerasnya dalam mencapai kesuksesan. Ia telah menjadi inspirasi bagi para pemain muda Indonesia dan membuktikan bahwa dengan tekad dan usaha yang sungguh-sungguh, impian dalam dunia sepak bola dapat terwujud.

Dengan kerja keras dan tekad yang kuat, Asnawi Mangkualam berhasil mencapai posisi yang diimpikannya sebagai pemain Timnas Indonesia. Prestasi yang ia raih tidak hanya membanggakan dirinya sendiri, tetapi juga bangsa Indonesia.

Asnawi Dikenal Sebagai Seorang Yang Taat Agama

Selain sebagai pelatih sepak bola yang sukses, Asnawi juga dikenal sebagai seorang Muslim taat. Perilakunya yang santun dan beradab telah menjadi sorotan publik, terutama saat ia terlihat sedang berzikir sebelum memimpin Timnas Indonesia dalam pertandingan Piala AFF 2020 beberapa tahun lalu. Selain melanjutkan studi di Korea Selatan, Asnawi juga masih memberikan perhatian pada kewajiban agamanya sebagai seorang Muslim. Dia bahkan sudah sempat menunaikan umrah bersama keluarganya ke Tanah Suci. Tidak ada jarak yang dapat menghalangi komitmennya untuk menjalankan ibadah.

Awal Mula Asnawi Bergabung Dengan Timnas Indonesia

Asnawi mulai dikenal publik saat ia bergabung dengan Timnas Indonesia U-16 dan berhasil tampil di Piala AFF U-16 pada tahun 2013. Selain menjadi satu-satunya pemain asal Indonesia Timur, Asnawi juga menerima banyak perhatian karena penampilannya yang luar biasa. Sejak itu, ia terus berkembang dan semakin dikenal sebagai salah satu pemain sepak bola berbakat dari Indonesia.

Ketika Sutan Harhara, pelatih Timnas Indonesia U-16, memilih Asnawi sebagai satu-satunya perwakilan dari wilayah Indonesia Timur, ia mulai diperhatikan oleh banyak orang. Keputusan ini membuatnya menjadi terkenal dan populer di kalangan sepak bola di wilayahnya.

Gaji Yang Dimiliki Asnawi Mangkualam Di Klub Korea Selatan

Informasi awal diperoleh dari Asnawi, seorang pemain yang bermain untuk tim kasta kedua Liga Korea Selatan, yaitu Jeonnam Dragons. Asnawi telah menjadi pemain kunci di lini pertahanan timnya. Selama musim ini, Asnawi telah bermain dalam 12 pertandingan dan berhasil mencatatkan 12 assist.

Menurut laporan dari One Football, Asnawi dikabarkan menerima penghasilan sebesar Rp800 juta per musim dari klub Jeonnam Dragons. Pemain belakang berusia 23 tahun ini juga masih memiliki kontrak yang berlaku hingga tanggal 31 Desember 2023.

Total gaji Asnawi Mangkualam di Jeonnam Dragons adalah sebesar Rp 35 perak per detik, Rp 2.100 per menit, Rp 126.000 per jam, Rp 3.024.000 per hari, Rp 21.168.000 per minggu, Rp 84.672.000 per bulan, dan Rp 1.016.064.000 per tahun. Hal ini disampaikan oleh @thebestbali009.

Karir Asnawi Mangkualam dalam Industri Sepak Bola

Karir Asnawi Mangkualam dalam sepak bola adalah perjalanan dan pencapaian yang telah dicapai oleh Asnawi Mangkualam sebagai seorang pemain sepak bola profesional. Asnawi Mangkualam adalah seorang pemain sepak bola Indonesia yang lahir pada 15 Oktober 2000 di Makassar, Sulawesi Selatan.

Karir Bersama Persiba Balikpapan

Pada musim kedua, ia bergabung dengan Persiba Balikpapan dan berhasil mencatatkan rekor sebagai pemain termuda yang berhasil mencetak gol di Kejuaraan Sepak Bola Indonesia A. Prestasi tersebut ia raih saat berusia 17 tahun 5 hari dalam pertandingan melawan Bali United F.C. yang berlangsung di Stadion I Wayan Dipta.

Karir Bersama PSM Makasar

Pada tahun 2017, Asnawi resmi bergabung dengan klub sepak bola PSM Makassar, di mana ia melakukan debutnya dalam pertandingan melawan Persela Lamongan pada ajang Piala Presiden 2017. Kemudian, pada tahun 2019, Asnawi berhasil meraih penghargaan sebagai pemain terbaik dalam turnamen Kratingdaeng Piala Indonesia, khususnya sebagai pemain muda terbaik, setelah berhasil membawa timnya meraih gelar juara. Meskipun usianya masih terbilang muda, Asnawi telah menunjukkan kemampuannya dengan sangat cepat dan menjadi salah satu pemain yang paling menjanjikan serta berbakat.

Karir Bersama Ansan Greeners

Asnawi merupakan pesepak bola Indonesia yang menjadi yang pertama kali bermain di Korea Selatan. Pada Januari 2021, Asnawi bergabung dengan Ansan Greeners, tim asal Korea Selatan, yang bermain di kasta ke-2 struktur liga Korea, K League 2. Asnawi mendapat rekomendasi dari pelatih kepala tim nasional, Shin Tae-yong. Shin Tae-yong mendorong Asnawi untuk keluar dari zona nyamannya di Indonesia dan mengambil kesempatan untuk bermain di liga yang lebih kuat, meskipun hal itu berarti bahwa Asnawi akan mendapat gaji yang lebih rendah dan kemungkinan akan mendapat waktu main yang lebih sedikit daripada di klub sebelumnya.

Karir Bersama Jeonnam Dragons FC

Asnawi Mangkualam telah secara resmi meninggalkan Ansan Greeners. Pemain berusia 23 tahun ini telah resmi bergabung dengan Jeonnam Dragons. Pengumuman mengenai perekrutan Asnawi telah diumumkan melalui akun Instagram resmi Jeonnam Dragons. Terdapat foto Asnawi yang diunggah, memperlihatkannya mengenakan jersey kuning Jeonnam Dragons sambil mengangkat syal.

Kabar kedekatan Asnawi Mangkualam dengan Fuji

Berita mengenai kedekatan antara Fuji dan kapten Timnas Indonesia, Asnawi Mangkualam, terus menjadi perhatian netizen di media sosial. Meskipun belum ada pengumuman resmi, banyak netizen yang yakin bahwa Fuji dan Asnawi Mangkualam memiliki hubungan istimewa.

Terlebih lagi, baru-baru ini, Fuji memperlihatkan gambar seorang anak laki-laki di layar ponselnya saat berada di bandara menuju Korea Selatan. Menurut video yang diunggah oleh akun TikTok @nawiji14, gambar anak laki-laki tersebut merupakan prediksi wajah anak Fuji dan Asnawi Mangkualam jika mereka menikah. "Dalam gambar ini adalah bayangan anak Uti dan Awi jika mereka menikah nanti. Wah, benar-benar tampan," tulis keterangan dalam video tersebut. Dalam video tersebut, Fuji terlihat membawa koper bersama seorang anak perempuan di depannya. Adik dari Fadly Faisal ini kemudian memperlihatkan layar ponselnya yang menampilkan gambar anak laki-laki tersebut.

Perjalanan Karir Asnawi Bersama Timnas

Asnawi, pemain muda yang berbakat, telah menjadi pemain kunci dalam tim nasional Indonesia U-16, U-19, dan U-23. Ia telah menunjukkan kemampuannya dalam berbagai pertandingan internasional.

Pada tanggal 21 Maret 2017, Asnawi melakukan debutnya untuk tim senior Indonesia. Saat itu, ia masuk sebagai pemain pengganti dalam pertandingan persahabatan melawan Myanmar. Pencapaian ini membuatnya menjadi pemain termuda yang memenangkan cap internasional senior untuk Indonesia, pada usia 17 tahun dan 167 hari. Namun, rekor ini kemudian dipecahkan oleh Ronaldo Kwateh pada tanggal 27 Januari 2022, yang mencapai cap internasional pada usia 17 tahun 104 hari.

Asnawi juga menjadi bagian dari skuad U-23 yang berhasil meraih medali perak di Asian Games Tenggara 2019 di Filipina. Ia juga terpilih sebagai salah satu pemain terbaik dalam turnamen tersebut.

Pada bulan November 2021, Asnawi mendapat panggilan dari pelatih Indonesia, Shin Tae-yong, untuk bergabung dengan tim nasional penuh. Ia bermain dalam pertandingan persahabatan melawan Afghanistan dan Myanmar di Turki. Kemudian, pada bulan Desember 2021, Asnawi juga dipilih untuk menjadi bagian dari skuad Indonesia dalam Kejuaraan AFF 2020 di Singapura.

Pada tanggal 12 Desember 2021, Asnawi mencetak gol internasional pertamanya melalui tendangan penalti dalam pertandingan melawan Laos di Kejuaraan AFF 2020. Selain itu, ia juga memberikan assist kepada Irfan Jaya untuk mencetak gol kedua Indonesia dalam kemenangan 1-5.

Meskipun Asnawi telah mencapai banyak prestasi, ia juga mengalami momen yang sulit. Saat bermain dalam pertandingan melawan Argentina, ia mendapat perhatian karena melakukan tekel yang keras kepada Alejandro Garnacho. Meskipun demikian, kita harus mengingat bahwa Asnawi masih muda dan sedang belajar. Semoga ia dapat terus berkembang.